Konsorsium bentukan Salim Group dan Agung Sedayu, PT Duta Graha Karya, akan menggarap Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg sepanjang 38,6 kilometer. Proyek ini bernilai investasi sekitar Rp23,22 triliun dan akan dijalankan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Salim Group dan Agung Sedayu sendiri merupakan pengembang kawasan kota mandiri PIK 2 atau The New Jakarta City. Nantinya, jalan tol ini turut menghubungkan kota hasil proyek reklamasi tersebut dengan kota lainnya.
Selain sebagai akses ke kawasan PIK 2, tol ini juga diharapkan dapat meningkatkan distribusi logistik ke Pelabuhan Merak.
Baca Berita Lainnya: Jokowi Siapkan Rp138 T Kebut Pembangunan Infrastruktur di 2024
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengingatkan para kontraktor dan konsultan pengawas pembangunan untuk memperhatikan kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan dalam proses pembangunan tersebut. Kementeriannya akan memonitor dari tahap perencanaan desain hingga pembangunan.
Sebagai informasi, Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg terdiri dari 8 seksi dengan beberapa target selesai konstruksinya pada 2025 dan 2026. Proses pelelangan proyek ini telah dilakukan secara terbuka sejak 25 September 2020 dengan PT Duta Graha Karya ditetapkan sebagai pemenang lelang.
JFA/EFR
Referensi: CNN Indonesia