Platform akses kesehatan digital di Indonesia, Halodoc, berhasil mendapatkan pendanaan seri D dari PT Astra Digital Indonesia senilai US$100 juta atau setara dengan Rp1,5 triliun. Dengan dana tersebut, total investasi Astra mencapai Rp2 triliun.
Presiden Direktur Astra Djony Bunarto Tjondro mengatakan permintaan layanan kesehatan berkualitas telah mendorong adopsi teknologi digital di sektor kesehatan.
“Hal ini turut didukung oleh upaya-upaya pemerintah memajukan sektor layanan kesehatan di tanah air. Kami berharap, investasi Astra pada Halodoc dapat mempercepat transformasi layanan kesehatan di Indonesia yang semakin inovatif,menjangkau masyarakat luas dan berkualitas,” katanya seperti dikutip detikcom, Minggu (30/7/2023).
Baca Berita Lainnya: Microsoft Tunda Akuisisi Activision Rp1.000 Triliun
CEO & Co-Founder Halodoc Jonathan Sudharta memberikan apresiasi kepada seluruh investor dan stakeholders atas dukungan mereka dalam memajukan layanan kesehatan inovatif dan berkualitas. Menurutnya, saat ini tantangannya adalah memenuhi permintaan yang terus meningkat akan akses layanan kesehatan berkualitas di Indonesia.
“Setelah dampak pandemi, kita berada pada momen yang sangat penting. Kini tantangan bagi kita semua untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat terhadap akses layanan kesehatan yang berkualitas di Indonesia,” tuturnya seperti dikutip detikcom, Minggu (30/07).
JFA/EFR
Referensi: detikcom