Otoritas keuangan dan sekuritas AS atau yang dikenal sebagai Securities and Exchange Commission (SEC) mengajukan permohonan darurat untuk perintah pembatasan sementara terhadap Binance di Amerika Serikat setelah ‘menuduh’ CEO Binance Chang Peng Zhao (CZ) memiliki akses terhadap dana nasabah. Regulator tersebut mengklaim bahwa Zhao memindahkan US$12 miliar dana Binance melalui entitas yang dia kendalikan bernama Merit Peak.
Dalam memorandum bersama yang diajukan pada tanggal 12 Juni 2023, Binance membantah klaim bahwa dana nasabah pernah ditangani dengan tidak benar. Mereka ‘menuduh’ SEC tidak mampu mengidentifikasi satupun kejadian di mana dana tersebut pernah disalahgunakan.
Hakim Distrik AS Amy Berman Jackson telah memerintahkan Binance dan SEC untuk mencari kompromi dalam kasus mereka. Kesepakatan tersebut bertujuan agar bursa dapat menghindari pembekuan seluruh asetnya.
Pada tanggal 14 Juni, dilaporkan oleh Bloomberg, bahwa Jackson telah merujuk kedua organisasi tersebut kepada seorang hakim magistrat. Hal ini guna mencapai kesepakatan yang melindungi dana nasabah tanpa harus menutup bursa tersebut.
Hakim Jackson mencatat bahwa keputusan final mengenai permohonan SEC untuk perintah pembatasan sementara tidak akan diambil hingga kedua belah pihak menyelesaikan situasi tersebut bersama hakim magistrat.
Pembaruan mengenai negosiasi dengan hakim magistrat dijadwalkan akan dilakukan pada akhir jam kerja pada tanggal 15 Juni. Hakim Jackson juga mencatat bahwa SEC dan Binance tampaknya tidak terlalu berbeda jauh dalam mencapai kesepakatan mengenai masalah ini.
Baca juga: Binance Dkk Digugat, Kekayaan CEO Auto Anjlok
Implikasi: Gugatan Binance Bikin Kripto Merah Membara
TU Research Analyst melihat gugatan Binance turut memberikan dampak yang cukup negatif bagi market kripto yang belakang ini terus merah membara. Hampir seluruh koin kripto berada di zona merah baik secara harian, maupun mingguan. Selain itu koreksi kripto beberapa hari belakangan tidak selaras dengan potensi pengumuman suku bunga bank sentral Amerika Serikat (The Fed) yang berpotensi menahan laju suku bunga.
Berdasarkan data yang ambil dari CoinMarketCap pada kemarin, Rabu (14/06), mencatat pergerakan Bitcoin hari ini ikut melemah 0,57% ke harga US$25.987. Dalam sepekan terakhir, Bitcoin melemah sebesar 3,58%.
Ethereum juga melemah 0,45% ke US$1.744,82 dan dalam sepekan terakhir juga terkoreksi 7,08%. Sementara itu, Binance yang sedang mengalami goncangan akibat digugat SEC malah menguat 6,03% ke harga US$249,05.
Bahkan kripto yang notabene sebagai aset lindung mata uang fiat juga turut mengalami koreksi di tengah potensi The Fed menahan peningkatan suku bunga. Laju suku bunga yang ditahan berpotensi mendorong nilai mata uang fiat terdepresiasi.
Baca juga: AS Gak Jadi Bangkrut Setelah Plafon Utang Ditangguhkan
What To Do: Prospek Market Kripto ke Depan
TU Research Analyst melihat pasar aset kripto berada dalam tekanan setelah SEC menggugat Binance dan ‘menuding’ Zhao, yang dituduh telah melanggar undang-undang sekuritas AS. Dimana tuntutan dari SEC telah menyebabkan harga BTC anjlok mencapai level terendah 60 hari disebabkan aksi panic selling yang dilakukan oleh investor. Selain BTC, beberapa aset kripto lain yang ikut bergerak turun adalah BNB, DOGE, dan SOL.
Meski begitu kami menilai turunnya harga aset kripto kami prediksi hanya akan berlangsung dalam jangka pendek. Karena investor aset kripto bereaksi atas berita terkait isu SEC dengan Binance. Namun secara jangka panjang, industri aset kripto masih sehat dan berpotensi kembali bergairah setelah isu Binance ini terlewati
Dalam jangka pendek, aset kripto kami lihat akan menghadapi tekanan sisi jual karena kontraksi moneter akibat peningkatan penerbitan obligasi. Tetapi, prospek jangka panjang dinilai masih bullish karena pasar akan mengalami pengeluaran tak terbatas dari belanja pemerintah AS.
Secara pergerakan harga Aset Crypto BTC dalam jangka pendek kami lihat akan menguji level support US$25.000 dan untuk area resistance terdekat berada di US$25.880. Sementara, Ethereum (ETH) dalam jangka pendek berpotensi menguji level resistance terdekat di US$1900 jika mampu bertahan di atas US$1.780.
Cari tahu insight lebih lengkap tentang perekonomian dunia, crypto, saham dan lainnya di aplikasi Ternak Uang sekarang juga!
Kalau mau jadi member? Pakai kode promo TUBLOG buat dapetin Diskon Khusus 15% untuk Membership TU Premium! Ngobrol breng mincuan sekarang!
Ternak Uang Team
WDN/RMK/EFR