Berkembangnya teknologi dari waktu ke waktu menciptakan banyak kesempatan belajar bagi penggunanya. Semua bidang ilmu bisa dipelajari menggunakan platform digital. Salah satu cara belajar investasi yang lagi tren saat ini adalah bergabung grup Ternak Uang Telegram.

Sayangnya hal positif ini dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan berkedok investasi. Memanfaatkan rendahnya literasi keuangan masyarakat, pihak-pihak tidak bertanggung jawab ini melancarkan aksi dengan mencatut nama perusahaan sekuritas hingga platform edukasi seperti Ternak Uang yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan untuk menggaet korban. Selain mencatut nama, pihak penipuan investasi ini pun tak segan mengambil logo agar tampak terpercaya.

Adapun modus awal dari investasi bodong ini adalah menawarkan titip modal investasi dengan imbal hasil yang tinggi atau iming-iming belajar investasi. Lalu, pihak penipu ini mengundang para calon korban ke grup Ternak Uang Telegram palsu tanpa pemberitahuan terlebih dulu.

Di grup Ternak Uang Telegram palsu tersebut, korban dibanjiri konten investasi saham dengan iming-iming imbal hasil hampir 100% dari modal awal. Siapa coba yang tidak tertarik dengan hal tersebut? Terlebih sekarang ini banyak yang ingin kaya secara instan.

Baca juga: Cara Belajar Keuangan yang Mudah, Salah Satunya di Telegram Ternak Uang

Apabila ada yang tertarik, mereka akan mengirimkan link verifikasi. Dan sayangnya, link verifikasi ini merupakan sarana pencurian data pribadi milik para korban. Pihak penipu ini tak segan membobol rekening milik korban hingga ludes tak bersisa.

Pihak berwajib pun tidak tinggal diam, mereka berusaha mengamankan para penipu dengan berbagai cara. Sayangnya, pihak investasi bodong ini selalu menemukan celah untuk kembali muncul melalui grup Telegram untuk menggaet korban yang lebih banyak lagi.

Hoaks Ternak Uang Penipuan: Ini Dia Fakta-Faktanya

Telegram Ternak Uang Hanya Ada Satu

Ya, salah satu korban dari pencatutan nama oleh penipu berkedok investasi adalah startup edukasi keuangan yang tengah berkembang saat ini, Ternak Uang.

Banyak laporan yang masuk ke pihak berwajib karena merasa ditipu oleh pihak Ternak Uang gara-gara Telegram Ternak Uang palsu ini. Padahal, dari Ternak Uang sendiri tidak pernah melakukan berbagai bentuk penghimpunan dana untuk investasi, kecuali menawarkan kelas berbayar. Bahkan seluruh transaksi pun harus dilakukan melalui situs resmi Ternak Uang, tak pernah dilakukan melalui grup, media sosial, apalagi lewat jalur pribadi.

Jika kamu mengecek grup penipuan investasi atas nama Ternak Uang Telegram, pasti akan banyak pilihan yang muncul. Dan jumlah member grup Ternak Uang Telegram ini pun bisa dibilang tidak sedikit. Di sinilah kamu mesti hati-hati, harus pintar-pintar membaca rules dari grup tersebut.

Dilansir dari situs resmi Kominfo, sekarang ini telah beredar luas grup investasi Ternak Uang Telegram, sebuah platform digital edukasi pengelolaan keuangan dan investasi. Di deskripsi grup Telegram itu tertulis, “PT. Ternak Uang (investasi) merupakan platform investasi keuangan digital yang 100% terpercaya dan berinvestasi di pasar saham Indonesia. Platform ini sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan juga Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).”

Masih di laman tersebut, Kominfo menjelaskan bahwa grup Telegram yang mengatasnamakan Ternak Uang maupun PT. Ternak Uang Nusantara itu palsu dan merupakan modus penipuan berkedok investasi. Ini sesuai dengan pernyataan Ternak Uang di akun Instagram resminya bahwa segala bentuk transaksi hanya melalui situs resmi saja di www.ternakuang.id.

Sedangkan untuk grup Ternak Uang Telegram hanya ada satu, yang bisa diakses oleh semua orang, dan ada grup yang dikhususkan untuk member Ternak Uang di Discord. Adapun segala bentuk bahasa yang menawarkan jasa pengelolaan aset, titip modal, maupun bentuk investasi atas nama Ternak Uang adalah murni penipuan. Kominfo menegaskan bahwa grup Ternak Uang Telegram penipu tidak sesuai dengan fakta dan masuk ke kategori konten tiruan atau imposter content.

Agar kamu terhindar dari penipuan investasi, seperti halnya yang banyak terjadi di Ternak Uang Telegram palsu, berikut berbagai modus yang patut diwaspadai.

Cara Belajar Keuangan yang Mudah, Salah Satunya di Telegram Ternak Uang

6 Modus Penipuan Investasi yang Patut Diwaspadai

Para penipu investasi melalui Ternak Uang Telegram ini meyakinkan calon korban dengan menggunakan nama dan logo yang sama persis dengan yang asli. Selain itu, grup Telegram Ternak Uang penipu tersebut juga memiliki ribuan anggota.

Baca juga: Ternak Uang Penipuan: Ini Dia Fakta-Fakta yang Sebenarnya Terjadi! Waspada!

Perlu diingat, kamu mesti lebih berhati-hati karena alih-alih untung dengan iming-iming imbal hasil besar, tapi ternyata justru kamu terjebak dalam investasi bodong.

Berikut ini modus penipuan investasi selain Ternak Uang Telegram yang sering terjadi, kamu patut waspada!

Skema Ponzi

Dilansir dari Otoritas Jasa Keuangan, skema ponzi merupakan sebuah modus investasi palsu yang membayarkan keuntungan ke investor dari uang mereka sendiri atau uang yang dibayarkan oleh investor berikutnya. Bukan murni dari keuntungan individu atau organisasi yang menjalankan sistem ini.

Awal mula skema ini dicetuskan oleh pria berkebangsaan Italia, Charles Ponzi di tahun 1920. Praktik skema ponzi sudah lama terjadi di Indonesia sejak tahun 1990-an dan masih berlangsung sampai sekarang.

E-commerce melalui sistem penjualan langsung yang tidak mengantongi izin

Di modus penipuan ini, anggota akan membeli paket dan melakukan aktivitas membuat sebuah pemesanan di e-commerce dan nantinya member akan menerima pengembalian dana dengan komisi.

Salah satu contoh kasus adalah thetokole.com, mereka mengarahkan member membuat pesanan yang nantinya akan mendapatkan pengembalian dana kembali disertai komisi. Selanjutnya, member juga akan mendapat komisi referral dari banyaknya top up member baru yang disesuaikan dengan level member.

Money game

Modus penipuan money game adalah dengan memberikan komisi melalui view video, gambar atau like di media sosial. Familier dengan modus penipuan ini? Ya, beberapa waktu lalu sangat booming sebuah aplikasi media sosial membayar member hanya sekadar view dan like. Selain itu juga ada money game yang berkedok trading.

Ringkasnya, keuntungan dari money game diperoleh bukan dari jualan produk secara nyata tapi didapatkan dari mengumpulkan dana dari member-member yang baru join. Mirip dengan skema Ponzi.

Ternak Uang Telegram yang Resmi Hanya Ada Satu, yang Lain Penipu!

Duplikasi website resmi

Inilah yang kerap terjadi selama ini. Banyak yang menduplikasi website resmi lembaga keuangan, perusahaan sekuritas hingga platform edukasi. Duplikasi ini dilakukan agar mendapatkan kepercayaan dari calon korban. Ditambah lagi, calon korban tidak terlalu memperhatikan keaslian website tersebut.

Skema titip dana

Modus penipuan investasi ini patut diwaspadai karena kamu akan diminta melakukan transfer ke rekening pribadi dengan alasan untuk titip dana, padahal yang terjadi adalah penawaran investasi bodong dilakukan atas nama perusahaan. Inilah yang sering dilakukan oleh grup Ternak Uang Telegram penipu, bukan Ternak Uang yang asli.

Penawaran melalui SMS dan Telegram

Sering kali penawaran investasi ini masuk ke kotak pesan singkat atau aplikasi chat seperti Telegram, atau platform yang lain misalnya SMS atau WhatsApp. Jangan terburu-buru percaya apabila menerima pesan penawaran investasi ini, kamu perlu mengecek kebenarannya.

Salah satu cara, kamu bisa menghubungi 157 untuk mengecek langsung keaslian dari penawaran investasi tersebut. Apabila penawaran tersebut mencatut nama perusahaan tertentu, maka perlu diwaspadai sebagai bentuk investasi bodong.

Baca juga: 6 Komunitas Saham Indonesia Terdepan dan Tips Memilihnya bagi Investor Pemula

Yuk, sudah saatnya kita mengedukasi diri dengan banyak pengetahuan tentang keuangan. Jangan sampai kamu terjebak penipu, seperti banyak kasus pencatutan dan penyalahgunaan Ternak Uang Telegram ini. Dengan demikian, kita pun bisa terhindar dari modus penipuan sekaligus melindungi orang terdekat kita juga dari jerat penipuan ini.

Ingin belajar keuangan lebih lanjut? Kamu bisa join di grup Ternak Uang Telegram yang asli dan resmi. Selain grup ini, dipastikan penipuan karena sekarang banyak yang mengatasnamakan Ternak Uang untuk investasi bodong. Silakan klik link di bawah ini untuk bisa langsung menuju grup Ternak Uang Telegram yang asli!

Apabila kamu tertarik untuk belajar investasi dan membutuhkan informasi lain mengenai dunia investasi, silakan bergabung dengan academy Ternak Uang. Sebagai platform digital yang bergerak di bidang finansial, Ternak Uang menyediakan ribuan konten edukasi investasi dengan berbagai instrumen bagi investor pemula.