Dampak kemajuan dan perkembangan teknologi dapat dirasakan oleh publik dari berbagai aspek, tidak terkecuali layanan e-banking. E Banking adalah sebuah layanan perbankan elektronik yang sering kali dirujuk pada layanan internet banking.
Namun, tahukah kamu bahwa e banking adalah lebih dari sekadar itu?
Berasal dari dua suku kata, e banking terdiri dari kata ‘e’ yang berarti elektronik dan banking yang berarti perbankan. So, singkatnya e banking adalah perbankan elektronik.
Dari pengertian tersebut, dapat dikatakan bahwa internet banking hanyalah salah satu jenis layanan dari e banking. Agar kamu lebih memahami apa itu e banking, maka kamu perlu menyimak artikel ini hingga usai.
Apa itu E Banking?
Melansir dari berbagai sumber, e banking adalah layanan perbankan yang memungkinkan kamu sebagai nasabah bank untuk memperoleh informasi, melakukan transaksi perbankan, dan berkomunikasi melalui alternative delivery channel media elektronik seperti ATM, mobile banking, internet banking, serta masih banyak lagi.
Baca juga: 4 + 4 Layanan dan Tips Menjadi Pengguna Digital Banking yang Cerdas
Sementara itu, internet banking merupakan sebuah aktivitas perbankan yang dilakukan dengan menggunakan jaringan internet, kapan pun dan di mana pun kamu berada. Nah, untuk menggunakan layanan ini, biasanya kamu akan diarahkan oleh petugas bank untuk mendaftar terlebih dahulu agar memperoleh username dan mengatur password akun.
Setelah itu, kamu akan diminta mengunjungi website bank tempat kamu mendaftar sebagai nasabah, masuk ke akun yang sudah kamu buat, dan kamu langsung bisa melakukan berbagai macam transaksi perbankan.
7 Jenis Layanan E Banking yang Perlu Kamu Ketahui
Jika internet banking hanyalah satu dari beberapa jenis layanan e banking, berikut beberapa layanan perbankan yang masuk ke dalam kategori e banking adalah:
Automated Teller Machine (ATM)
Jenis layanan pertama yang cukup populer dalam e banking adalah Automated Teller Machine (ATM) atau sering dikenal sebagai Anjungan Tunai Mandiri. Dengan adanya inovasi layanan ini, kamu sebagai nasabah tidak perlu repot-repot mengantri di teller bank hanya untuk melakukan penarikan tunai, transfer, atau bahkan setor tunai. Keren bukan?
Mesin Electronic Data Capture (EDC)
Inovasi layanan yang lebih canggih dari e banking adalah EDC atau electronic data capture. Layanan e banking ini mendorong nasabah untuk melakukan metode pembayaran hanya dengan menggesekkan kartu debit yang dimiliki, lho. So, kamu tidak perlu repot-repot menarik uang tunai terlebih dahulu di mesin ATM.
SMS Banking
Layanan e banking terus berinovasi untuk memberikan kemudahan bagi para nasabah dalam bertransaksi perbankan. Hal berikutnya yang merupakan layanan e banking adalah sms banking. Layanan ini memungkinkan kamu untuk melakukan transaksi perbankan hanya dengan menggunakan ponsel saja.
Namun dalam hal ini, kamu perlu memastikan bahwa ponselmu memiliki cukup pulsa sebelum bertransaksi menggunakan sms banking, ya. Dengan layanan sms banking, kamu dapat melakukan transaksi perbankan mulai dari transfer, cek saldo, dan melakukan berbagai pembayaran tanpa perlu data ke bank atau ATM.
Phone Banking
Berikutnya, layanan yang juga termasuk dalam e banking adalah phone banking. Dimana dengan layanan ini kamu sebagai nasabah dapat melakukan transaksi perbankan hanya dengan menelepon. Cukup mudah bukan?
Mobile Banking
Bentuk layanan lain yang dikenalkan kepada publik selaras dengan populernya internet di kalangan user e banking adalah mobile banking. Meskipun sama-sama menggunakan ponsel, selayaknya SMS banking dan phone banking, tetapi layanan mobile banking ini sudah selangkah lebih maju.
Penggunaan mobile banking harus didukung dengan adanya konektivitas internet yang memadai. Kamu hanya perlu menginstall aplikasi dari bank, dan melakukan registrasi akun. Cukup efisien dibandingkan dengan layanan-layanan e banking sebelumnya, bukan?
Internet Banking
Jenis layanan lainnya yang sering kali disamakan dengan e banking adalah internet banking, yang menganjurkan kamu sebagai nasabah untuk membuka website milik bank yang bersangkutan, baik itu melalui PC maupun laptop.
Berbeda dengan mobile banking, kamu tidak perlu repot menginstall aplikasi bank untuk melakukan transaksi perbankan melalui internet banking.
Baca juga: Fintech: Pengertian dan 5 Jenisnya yang Perlu Kamu Ketahui
Video Banking
Last but not least, jenis layanan e banking yang satu ini memang belum begitu awam. Video banking masih diterapkan oleh segelintir bank, salah satunya oleh BCA yang telah meluncurkan layanan e banking ini di tahun 2014 silam.
Menariknya, layanan ini memungkinkan kamu sebagai nasabah untuk bertemu staf customer service tanpa perlu ke bank. Kamu hanya perlu mendatangi electronic bank center yang memang menyediakan fasilitas video banking tersebut.
Di mesin ini juga terdapat fitur tanda tangan digital dan pemindai untuk pengesahan dokumen, lho. Canggih, ya!
Manfaat E Banking bagi Nasabah
Di atas telah dijelaskan mengenai beberapa jenis layanan e banking yang perlu kamu tahu. Dengan beragam layanan yang ditawarkan, e banking dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi nasabah. Berikut adalah beberapa manfaat hadirnya e banking di tengah-tengah perkembangan teknologi yang pesat ini:
- Kamu dapat melakukan transaksi perbankan kapan dan di mana saja, tanpa perlu keluar rumah hanya untuk mentransfer atau sekedar mengecek mutase
- Memudahkan nasabah dan pihak bank dalam melakukan transaksi perbankan,
- Mempercepat aktivitas perbankan
- Membuat kegiatan perbankan menjadi lebih efektif dan efisien
- Adanya e banking dapat mengurangi aktivitas pelayanan di kantor cabang terdekat
- Dapat memangkas biaya operasional perbankan
- Memfasilitasi nasabah yang memiliki kebutuhan transaksi online, seperti pengusaha dan pebisnis
Plus Minus Penggunaan Layanan E Banking Adalah
Meskipun e banking adalah produk layanan perbankan yang sangat banya manfaat dan keuntungannya bagi users, namun tidak dapat dimungkiri bahwa layanan perbankan elektronik yang satu ini juga memiliki plus minus atau kelebihan dan kekurangan.
Secara umum, penggunaan layanan e banking memberikan keuntungan tersendiri bagi nasabah maupun perbankan. Dengan menggunakan layanan e banking, kamu sebagai nasabah dapat menghemat waktu menjadi lebih efisien. Mengapa demikian? Pasalnya, kamu tidak perlu repot-repot mengantre hanya untuk transaksi perbankan yang ‘sepele’, seperti mengecek saldo misalnya.
Sementara untuk pihak bank, penggunaan layanan perbankan elektronik dapat memangkas biaya operasional baik kantor maupun karyawan. Lebih jauh lagi, perbankan dapat menginvestasikan dana operasional yang disisihkan untuk melakukan investasi dalam perkembangan teknologi demi meningkatkan performa pelayanan e banking miliknya.
Meskipun demikian, kamu tidak boleh menutup mata akan kekurangan akibat kemudahan transaksi yang diberikan oleh bank melalui e banking. Contohnya, dengan menggunakan e banking maka kamu akan dengan mudah melakukan transaksi pembayaran, sehingga dapat memicu sikap impulsif dalam diri.
Penggunaan e banking yang sembarangan juga rawan akan cyber crime, lho. Data-data yang terdaftar bisa saja dibobol oleh hacker yang tidak bertanggung jawab untuk mencuri uang yang ada di rekeningmu. Hati-hati, ya!
Baca juga: 4 Langkah Belajar Keuangan, From Zero to Hero
So, apabila kamu tertarik untuk menggunakan layanan e banking, maka kamu perlu mempelajari seluk beluknya terlebih dahulu. Salah satu platform financial education yang menyediakan informasi mengenai internet banking maupun e banking adalah Ternak Uang. Di sana, kamu juga dapat mencari berbagai informasi yang berkaitan dengan masalah keuangan, saham, hingga investasi.
Selain berbagai artikel yang diterbitkan, Ternak Uang juga memiliki ratusan event dengan pembicara yang expert di bidangnya. Kamu juga dapat mengajukan berbagai pertanyaan mengenai masalah keuangan melalui Ternak Uang Community, lho.
Tunggu apa lagi? Yuk jadi member Ternak Uang!
