Sekarang ini banyak yang memilih saham untuk dijadikan pilihan dalam berinvestasi. Seiring perkembangan teknologi, belajar saham online pun banyak diminati karena kemudahan akses yang ditawarkan, gratis, dan kalaupun, berbayar harganya terjangkau.
Salah satu daya tarik dari investasi saham adalah imbal hasil yang tinggi. Tapi, risikonya pun berbanding lurus dengan potensi return yang bisa didapatkan. Meski demikian, jika kamu bisa mengelola risiko dengan baik, yakin deh kamu bisa meraup cuan yang besar.
Namun, kamu tidak akan langsung mendapatkan imbal hasil tinggi dengan hanya sekali saja membeli saham. Berinvestasi saham butuh konsistensi tingkat tinggi. So, ada baiknya bagi kamu untuk belajar saham agar lebih paham seluk-beluknya.
Untuk lebih memudahkan, artikel ini akan membahas lebih lanjut cara efektif belajar saham online bagi pemula.

Cara Efektif Belajar Saham Online Bagi Pemula
1. Mempelajari esensi saham
Sekali lagi, belajar adalah hal fundamental bagi para investor, baik pemula maupun yang sudah ahli. Salah satu hal yang mendasar adalah mempelajari esensi saham itu sendiri. Karena nantinya strategi dan cara kamu dalam investasi saham akan dipengaruhi oleh cara pandang dan pemahaman kamu tentang saham itu sendiri.
Oleh karena itu, pastikan kredibilitas sumber informasi yang akan kamu jadikan sebagai acuan memang dapat dipercaya. Selain itu, jangan pernah untuk ragu dalam berdiskusi maupun bertanya pada orang-orang yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang ekonomi, maupun yang sudah ahli dan berpengalaman di dunia saham.
Percayalah, pengalaman dari para ahli dan yang berpengalaman akan memberikan kamu sebuah cara pandang bagaimana memulai investasi saham yang benar dan bisa mendapatkan keuntungan yang optimal. Tentunya semua ini butuh proses, jadi, jangan terlalu terburu-buru ingin mengejar cuan besar.
2. Tentukan tujuan
Sebelum memulai belajar saham online, tentukan dulu apa yang menjadi tujuan kamu. Apakah untuk investasi atau trading? Karena tujuan ini akan berpengaruh terhadap nominal yang akan dikeluarkan setiap bulan, juga berapa lama jangka waktu yang kamu perlukan.
Jangan lupa juga untuk mengecek kondisi keuangan kamu. Hindari untuk memaksakan berinvestasi atau trading saham jika keuangan tidak mendukung. Investasilah dengan menggunakan uang yang sudah ada dan ‘dingin’, bukan juga dari uang hasil pinjaman.
3. Memulai dengan modal kecil
Belum memiliki uang yang lebih? Tidak masalah kok.
Ketentuan di bursa adalah transaksi minimal yang bisa dilakukan yaitu 1 lot (100 lembar saham). Jadi, tidak mesti kamu membeli dengan harga jutaan.
Atau kamu bisa memilih opsi reksa dana saham misalnya. Sekarang ini kamu bisa rutin menabung di berbagai platform investasi online, jadi saat ada uang bisa disisihkan sedikit. Dan tak lupa lakukan secara konsisten, ya.

4. Amati saham di reksa dana
Untuk pemula yang baru belajar saham online, cara terbaik dalam memilih saham adalah mengamati saham yang ada di reksa dana saham.
Mengapa?
Karena di reksa dana saham ada manajer investasi yang sering membagi informasi seperti top 10 reksa dana saham. Dari list tersebut, kamu bisa cek kinerja bulanan dari perusahaan-perusahaan yang ada. Kamu bisa memilih salah satu di antaranya sebagai awal berinvestasi.
5. Memulai dengan saham blue chip
Sering banget bukan mendengar istilah ‘saham blue chip’?
Pengertian saham blue chip adalah saham yang berasal dari perusahaan dengan kinerja terbaik, memiliki kapitalisasi pasar yang besar, dan ramai dijual di bursa. Saham jenis ini cenderung memiliki tingkat risiko yang rendah, dan memiliki keuntungan yang relatif lebih stabil.
Bagi pemula yang tengah belajar saham online, saham blue chip bisa menjadi pilihan terbaik untuk dipertimbangkan. Sebagai contoh untuk referensi saham blue chip adalah Bank BRI (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), Bank BCA (BBCA), Unilever Indonesia (UNVR), Telkom (TLKM).

6. Lakukan diversifikasi
Sama halnya dengan jenis investasi lainnya, saham memiliki risiko yang tinggi. Agar bisa mengelola risiko, para ahli pun memberikan saran “don’t put all your eggs in one basket”. Artinya lakukan diversifikasi.
Karena, jika kamu meletakkan semua uang di satu instrumen dan terjadi krisis, misalnya, kamu akan mengalami kerugian yang cukup fatal. Untuk itulah, diversifikasi ke jenis instrumen lain perlu dilakukan.
Tidak masalah memilih investasi dengan imbal hasil yang rendah sebagai langkah diversifikasi. Karena ini justru akan menjaga kamu ketika terjadi guncangan ekonomi seperti yang terjadi saat pandemi. Pasalnya, instrumen dengan tingkat imbal yang rendah, biasanya juga akan lebih rendah tingkat risikonya.
7. Horizon waktu
Tidak ada yang instan di dunia ini, termasuk berinvestasi.
Investasi di saham adalah salah satu bentuk investasi jangka panjang. Karena sebuah bisnis memerlukan proses juga waktu dalam mengembangkan usahanya dan bisa memberikan hasil pada para investor. Tentunya sebagai investor, kamu pengin mendapat keuntungan bukan?
Jadi, setidaknya paling minimal kamu membutuhkan waktu selama satu tahun untuk bisa melihat pertumbuhan perusahaan tersebut.
8. Berhati-hati dengan trading online
Sebagai pemula, tujuan belajar saham online tidak terbatas untuk investasi saja, barangkali ada yang ingin terjun langsung ke dunia trading. Tidak masalah, asalkan kamu harus tahu langkah awal yang harus diambil.
Hal esensial yang mesti kamu pahami adalah, walaupun saat ini trading sudah bisa dilakukan secara online, kamu tetap harus fokus. Trading akanmembutuhkan tenaga lebih ekstra dan waktu yang lebih banyak, karena mesti memantau pergerakan perdagangan setiap saat. Jadi, ada baiknya untuk menghindari multitasking dengan pekerjaan yang lain.
Juga, jangan lupa untuk mempelajari analisis fundamental dan analisis teknikal. Karena kedua analisis ini sangat berpengaruh terhadap strategi investasi saham yang akan kamu susun.

Belajar saham online gratis
Teknologi yang sudah sangat berkembang sekarang ini sangat memudahkan kamu yang ingin belajar saham online secara gratis. Kamu hanya perlu ‘berinvestasi’ waktu saja untuk melakukannya. Banyak financial planner, financial blogger, ahli saham, hingga Bursa Efek Indonesia pun sering berbagi ilmu secara gratis di berbagai channel media sosial.
Kamu juga bisa belajar saham online di blog Ternak Uang secara gratis, atau langsung saja menjadi member dan ikut berbagai course dan kelas dengan harga terjangkau di academy Ternak Uang.
Yuk, jangan tunda lagi belajar saham online agar investasi kamu bisa berkembang dan menghasilkan imbal hasil besar. Segera daftarkan dirimu untuk bergabung menjadi member Ternak Uang!
Belum jadi member? Pakai kode promo TUBLOG buat dapetin Diskon Khusus 15% untuk Membership TU Premium!