Belajar main saham agar cepat cuan tuh seperti apa sih?
Pertanyaan tersebut memang sering kali muncul di benak investor pemula. Nah, artikel ini akan mengulas lebih banyak soal tips belajar main saham yang bisa kamu terapkan sebagai investor pemula, lho.
Hal utama yang perlu kamu perhatikan saat investasi saham adalah pastikan instrumen investasi saham yang kamu pilih selaras dengan tujuan keuanganmu. Dengan demikian, kamu dapat membuat strategi agar kamu bisa cuan saat main saham.
Lebih dari itu, sebagai investor pemula, kamu juga tidak boleh sembrono dalam mengambil keputusan. Pasalnya hal ini akan memengaruhi dana yang kamu investasikan. Alih-alih mendapatkan imbal hasil yang besar, bisa saja kamu terjerumus dalam kerugian saat main saham.
Baca juga: 6 Langkah Belajar Investasi Saham untuk Mahasiswa dan 5 Rekomendasinya
Lantas, bagaimana tips belajar main saham untuk investor pemula agar cepat mendapatkan keuntungan yang optimal?
8 Tips Belajar Main Saham
Terdapat banyak cara yang dapat dipelajari oleh investor pemula agar cepat cuan saat investasi maupun trading saham. Berikut sejumlah tips jitu yang dapat membantumu untuk mendapatkan keuntungan yang optimal ketika main saham.
Memahami Konsep Dasar Investasi
Hal pertama yang perlu kamu lakukan dalam belajar main saham adalah memahami konsep dasar investasi. Mengapa demikian? Pasalnya, tidak sedikit masyarakat yang terjun ke dunia investasi hanya dengan modal ‘ikut-ikutan’ dan berujung tidak siap mental saat mengalami kerugian dalam berinvestasi.
Selaras dengan banyaknya keuntungan yang dihasilkan, investasi saham ini juga memiliki risiko yang cukup tinggi, lho. Oleh karena itu, investasi ini sangat cocok untuk memenuhi tujuan keuangan jangka panjang.
Selain memahami konsep dasar investasi, dalam belajar main saham kamu juga perlu meluangkan waktu lebih banyak untuk menyusun strategi dan memperdalam pengetahuan terkait hal ini. Dengan begitu kamu akan mendapatkan keuntungan yang optimal!
Menggali Informasi yang Valid Sebanyak-banyaknya
Poin ini penting untuk kamu lakukan saat belajar main saham. Kemudahan akses informasi yang ditawarkan oleh teknologi sudah selayaknya dapat kamu manfaatkan untuk menggali informasi yang valid mengenai investasi, saham, dan masalah keuangan lainnya.
Selain itu, menjamurnya platform edukasi finansial juga memberikan lebih banyak pilihan untukmu dalam belajar main saham, lho. Platform-platform ini tidak hanya menyediakan ribuan konten yang dikemas dengan ringan untuk para investor pemula. Tak jarang platform edukasi finansial yang membuka kelas gratis bersama profesional, yang bisa kamu ikuti.
Gunakanlah modal dengan bijak
Modal merupakan hal utama yang perlu kamu persiapkan dalam belajar main saham. Kemudahan investasi saham yang ditawarkan berbagai platform investasi saat ini terkadang membuat para investor terlena. Tidak jarang investor pemula yang kurang bijak dalam menggunakan modalnya.
Perlu kamu ingat bahwa dalam investasi saham, keuntungan yang akan kamu dapatkan memang selaras dengan modal yang dikeluarkan. Begitu pula risikonya. So, kamu perlu mengatur modal dengan bijak saat berinvestasi, sesuai dengan kemampuanmu.
Oleh karena itu, kamu perlu dengan bijak mengelola modal sebelum memutuskan untuk membeli saham, ya. Kamu bisa menggunakan modal yang kecil dulu untuk membeli saham.
Hanya dengan uang Rp100.000, kamu sudah bisa membeli saham kok. Atur dengan baik, jangan sampai kebablasan dan mengeluarkan banyak uang.
Belilah saham saat harga rendah
Strategi dasar yang perlu kamu terapkan saat main saham online adalah belilah saham saat harganya sedang turun.
Meskipun demikian, kamu tidak dianjurkan untuk membeli saham tanpa pemikiran panjang dan pertimbangan yang matang. Pasalnya dalam dunia investasi saham, penurunan harga suatu instrumen ini juga bisa jadi pertanda yang kurang baik.
So, kamu tetap perlu berhati-hati dalam berinvestasi saham. Lakukan analisis, dan pastikan fundamental perusahaan tetap baik meski nilai sahamnya turun.
Baca juga: 7 Tips Belajar Investasi untuk Pemula Agar Bisa Meraup Cuan Maksimal
Pilihlah perusahaan perbankan atau consumer good
Mengapa demikian? Alasannya, perusahaan jenis ini adalah perusahaan yang senantiasa dibutuhkan masyarakat, sehingga laba yang akan dihasilkan pun tergolong stabil. Bahkan, apabila sedang ‘mujur’, nilainya pun akan meningkat di setiap tahunnya.
Apabila saham perusahaan jenis ini mengalami penurunan, maka perusahaan akan kembali bangkit dan kembali menghasilkan keuntungan. Dengan demikian, nilai saham yang kamu tanamkan pun aman. Menarik bukan?
Pilihlah perusahaan yang memiliki catatan keuangan stabil
Memilih perusahaan dengan track record keuangan yang sehat adalah hal yang perlu kamu terapkan saat belajar main saham. Sebelum memutuskan untuk membelinya, kamu bisa melakukan riset dengan membaca dan mempelajari seluk beluk perusahaan yang sahamnya akan kamu beli.
Kunci sukses dalam bermain saham adalah jangan ragu untuk meluangkan lebih banyak waktu demi memilih perusahaan investasi. Pastikan kamu memilih perusahaan dengan track record keuangan yang sehat untuk meminimalkan kerugian, ya.
Pantaulah pergerakan ekonomi
Memantau pergerakan ekonomi baik di dalam maupun di luar negeri perlu dilakukan untuk mengetahui situasi pasar. Dengan demikian, kamu bisa memprediksi fluktuasi pasar saham yang dimiliki.
Apabila kondisi pasar sedang dalam keadaan normal, maka kamu bisa untuk menambah keranjang investasi saham baru. Sebaliknya, apabila kondisi pasar memburuk, kamu perlu menahan diri untuk membeli maupun menjual saham.
Sebagai investor saham pemula, memahami sentimen pasar juga penting untuk dilakukan, lho. Pasalnya, sentimen pasar ini merupakan salah satu faktor yang akan berpengaruh terhadap fluktuasi harga saham di pasar modal.
Memilih indeks saham yang tepat
Indeks saham adalah portofolio imaginer yang mengukur naik turunnya harga saham di suatu pasar atau sebagian dari pasar tersebut. Saat indeks saham ini bergerak naik, berarti sebagian besar saham yang diukur oleh indeks tersebut sedang bergerak naik. Sebaliknya, apabila indeks saham sedang turun, maka sebagian besar saham konstituen indeks sedang bergerak turun.
Sangat dianjurkan bagi kamu, sebagai investor pemula, untuk memilih saham yang tergabung dalam indeks LQ45 atau IDX30. LQ45 merupakan indeks yang mengukur performa harga saham dengan likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar yang besar, serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Sementara itu, IDX30 adalah indeks yang mengukur kinerja harga 30 saham dengan likuiditas yang tinggi dan kapitalisasi yang besar, serta memiliki fundamental yang baik. Umumnya, Bursa Efek Indonesia atau BEI akan melakukan evaluasi minor dan mayor terhadap jenis saham yang tergabung dalam IDX30 setiap 3 dan 6 bulan sekali. Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui, apakah saham-saham yang terdaftar dalam IDX30 ini masih layak dan memenuhi kriteria yang telah ditentukan sebelumnya.
Baca juga: 5 Kiat Belajar Investasi untuk Mahasiswa dan 4 Rekomendasi Instrumennya
Itulah sejumlah tips yang dapat kamu terapkan saat belajar main saham agar cepat cuan. Semoga dengan tips-tips di atas, kamu akan lebih mudah dalam belajar main saham hingga menjadi investor yang sukses, ya!
Apabila kamu tertarik untuk belajar main saham lebih lanjut, kamu bisa bergabung dan menjadi member Ternak Uang, lho. Ternak Uang adalah sebuah platform digital yang bergerak di bidang finansial. Ternak Uang menyediakan ribuan konten edukasi investasi dan masalah keuangan lainnya, serta ratusan event yang bisa kamu simak.
So, tunggu apa lagi? Yuk, buruan gabung jadi member Ternak Uang! Akan ada banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan, lho. Mulai dari akses video modul-modul pembelajaran, ikutan berbagai event, dan masih banyak lagi! Segera daftarkan dirimu, dan mulai langkah pertama untuk sukses menjadi investor.
Belum jadi member? Pakai kode promo TUBLOG buat dapetin Diskon Khusus 15% untuk Membership TU Premium!
